Kisah pahlawan nasional ki hajar dewantara biography

Nasional 24 Menit lalu. Nasional 25 Menit lalu. Insight 29 Menit lalu. Keuangan 32 Menit lalu. Nasional 39 Menit lalu. Lifestyle 40 Menit lalu. Indeks Berita. Bagian dari semboyan ciptaannya, tut wuri handayani , menjadi slogan Kementerian Pendidikan Nasional Indonesia. Potret dirinya juga diabadikan pada uang kertas pecahan Soewardi berasal dari lingkungan keluarga bangsawan Kadipaten Pakualaman.

Dia merupakan putra dari G. Dia menamatkan pendidikan dasar di Europeesche Lagere School. Sekolah ini merupakan sekolah dasar khusus untuk anak-anak yang berasal dari Eropa. Dia sempat melanjukan pendidikan kedokteran di STOVIA , tetapi tidak diselesaikan dikarenakan kondisi kesehatannya yang buruk. Selanjutnya, dia bekerja sebagai penulis dan wartawan di beberapa surat kabar.

Dia tergolong salah seorang penulis yang andal pada masanya. Gaya tulisannya bersifat komunikatif dengan gagasan-gagasan yang antikolonial. Dia juga berperan aktif dalam berbagai organisasi baik nasional maupun internasional yang bergerak di ranah pendidikan, seperti UNESCO. Selain itu, beliau pernah menduduki posisi sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan pada tahun [ 7 ].

Selain ulet sebagai seorang wartawan muda, dia juga aktif dalam organisasi sosial dan politik. Sejak berdirinya Boedi Oetomo BO tahun , dia aktif di seksi propaganda untuk menyosialisasikan dan menggugah kesadaran masyarakat Indonesia terutama Jawa pada waktu itu mengenai pentingnya persatuan dan kesatuan dalam berbangsa dan bernegara.

Kongres pertama BO di Yogyakarta juga diorganisasi olehnya. Soewardi muda juga menjadi anggota organisasi Insulinde , suatu organisasi multietnik yang didominasi kaum Indo yang memperjuangkan pemerintahan sendiri di Hindia Belanda, atas pengaruh Ernest Douwes Dekker DD. Ketika pemerintah Hindia Belanda berniat mengumpulkan sumbangan dari warga, termasuk pribumi, untuk perayaan kemerdekaan Belanda dari Prancis pada , timbul reaksi kritis dari kalangan nasionalis, termasuk Soewardi.

Kisah pahlawan nasional ki hajar dewantara biography

Isi artikel ini terasa pedas sekali di kalangan pejabat Hindia Belanda. Kutipan tulisan tersebut antara lain sebagai berikut. Beberapa pejabat Belanda menyangsikan tulisan ini asli dibuat oleh Soewardi sendiri karena gaya bahasanya yang berbeda dari tulisan-tulisannya sebelum ini. Kalaupun benar dia yang menulis, mereka menganggap DD berperan dalam memanas-manasi Soewardi untuk menulis dengan gaya demikian.

Akibat tulisan ini dia ditangkap atas persetujuan Gubernur Jenderal Idenburg dan akan diasingkan ke Pulau Bangka atas permintaan sendiri. Namun demikian kedua rekannya, DD dan Tjipto Mangoenkoesoemo , memprotes dan akhirnya mereka bertiga diasingkan ke Belanda Ketiga tokoh ini dikenal sebagai "Tiga Serangkai". Soewardi kala itu baru berusia 24 tahun.

Tahun dia mendirikan Indonesisch Pers-bureau , "kantor berita Indonesia". Ini adalah penggunaan formal pertama dari istilah "Indonesia", yang diciptakan tahun oleh ahli bahasa asal Inggeris George Windsor Earl dan pakar hukum asal Skotlandia James Richardson Logan. Di sinilah dia kemudian merintis cita-citanya memajukan kaum pribumi dengan belajar ilmu pendidikan hingga memperoleh Europeesche Akta , suatu ijazah pendidikan yang bergengsi yang kelak menjadi pijakan dalam mendirikan lembaga pendidikan yang didirikannya.

Dalam studinya ini Soewardi terpikat pada ide-ide sejumlah tokoh pendidikan Barat, seperti Froebel dan Montessori , serta pergerakan pendidikan India , Santiniketan , oleh keluarga Tagore. Pengaruh-pengaruh inilah yang mendasarinya dalam mengembangkan sistem pendidikannya sendiri. Soewardi kembali ke Indonesia pada bulan September Segera kemudian dia bergabung dalam sekolah binaan saudaranya.

Pengalaman mengajar ini kemudian digunakannya untuk mengembangkan konsep mengajar bagi sekolah yang berencana untuk didirikannya. Dia tidak lagi menggunakan gelar kebangsawanan di depan namanya. Museum collections include his works, papers, concepts, important documents, and correspondence of Ki Hajar during his lifetime as a journalist, educator, humanist, and artist.

These documents have been recorded on microfilms and some are laminated with the help of the National Archives of Indonesia. Ki Hajar Dewantara advocates that education should be made possible and available for all people, regardless of their sex, race, ethnicity, culture, religion, economic and social status, etc. He argued that education should be based on the values of common humanity, human freedom, and the right to seek knowledge.

He is also credited for having coined the motto ; Tut Wuri Handayani , today used by the Ministry of Education. His portrait immortalizes him in the 20, rupiah banknote denomination in Contents move to sidebar hide. Article Talk. Read Edit View history. Tools Tools. Download as PDF Printable version. In other projects. Wikimedia Commons Wikiquote Wikidata item.

Indonesian activist, politician and educator — Ki Hajar Dewantara in Early life [ edit ]. Activist movements [ edit ]. If I were a Dutchman [ edit ]. Exile [ edit ]. Taman Siswa [ edit ]. Tut Wuri Handayani [ edit ]. Government offices [ edit ]. Recognition and honours [ edit ]. Langganan Kompas. Ekonomi dan UMKM. Baca berita tanpa iklan.

Gabung Kompas. Yulisha Kirani Rizkya Pangestuti Penulis. Widya Lestari Ningsih Editor. Lihat Foto. Arti semboyan tut wuri handayani dari Ki Hajar Dewantara. Ia meyakini bahwa pendidikan dan pengetahuan adalah kunci mencapai kemerdekaan. Berikut biografi singkat Ki Hajar Dewantara. Pilihan Untukmu. Terkini Lainnya.